Detail Cantuman

Latar Belakang: Pneumonia adalah infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang paru-paru. Pneumonia
menyebabkan 14% dari seluruh kematian anak di bawah 5 tahun, menyebabkan 740.180 kematian, dan 22%
dari semua kematian anak di bawah 1 hingga 5 tahun. Faktor risiko kejadian pneumonia terdiri dari faktor
instrinsik dan ekstrinsik. Asap rokok merupakan faktor instrinsik dari pneumonia tetapi asap rokok bukan
penyebab langsung pneumonia karena asap rokok menyebabkan terjadinya iritasi saluran pernafasan pada
anak yang mempunyai resiko, asap rokok dapat mengakibatkan resiko terjadi 2 kali lipat kemungkinan
terjadinya pneumonia. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok didalam rumah dengan
kejadian pneumonia pada balita. Metode: Metode yang digunakan adalah literatur review dilakukan melalui
Google Scholar dengan jurnal publish yang digunakan tahun 2020-2025. Hasil: Berdasarkan hasil literature
review bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok di dalam rumah dengan kejadian
pneumonia pada balita. Kesimpulan: Paparan asap rokok baik secara langsung maupun tidak langsung di
lingkungan rumah meningkatkan risiko balita mengalami infeksi saluran pernapasan bawah seperti pneumonia
dan bronkopneumonia